Saturday 11 February 2017

ARTI PENTING AKUNTANSI


Setelah kita mengetahui bersama apa itu akuntansi, selanjutnya akan kita bahas tentang arti penting akuntansi bagi pihak-pihak tertentu.

Akuntansi dapat dikatakan sebagai cermin perusahaan. Mengapa? Karena akuntansi dapat memperlihatkan apa yang terjadi pada perusahaan, terkhusus pada masalah keuangan. Maka ini menjadi alasan penting untuk mempelajari akuntansi agar kita bisa membaca situasi keuangan sebuah perusahaan. Selain itu, akuntansi digunakan di semua perusahaan, baik swasta maupun pemerintah, Maka ini menjadi lebih penting lagi untuk kita mempelajari akuntansi agar kesempatan memperoleh lapangan pekerjaan terbuka lebar bagi para lulusan pendidikan akuntansi.

Perusahaan sebagai sebuah entitas yang melakukan kegiatan usaha memiliki tujuan utama untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan pengeluaran biaya seefisien mungkin. Akuntansi merupakan alat utama untuk bisa mencapai tujuan itu. Di samping itu, akuntansi merupakan
bahasa bisnis utama perusahaan untuk dapat berkiprah di dunia ekonomi. Perusahaan jasa, dagang, maupun manufaktur menggunakan akuntansi untuk mencatat dan mengolah transaksi keuangannya. Kegiatan mencatat serta mengolah transaksi tersebut tentu tidak asal-asalan. Karena pencatatan akuntansi didasarkan pada bukti transaksi yang ada. Bukti-bukti transaksi tersebut  meliputi nota pembelian, faktur penjualan, kwitansi, retur pembelian, retur penjualan, dan sebagainya.

Peran Akuntansi

Akuntansi memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan ekonomi, yaitu sebagai berikut :
  1. Sebagai tolak ukur perkembangan dan kemajuan perusahaan. Perusahaan dapat dikategorikan sebagai perusahaan yang baik jika melakukan proses akuntansi yang benar, sesuai prosedur atau siklus akuntansi, disusun dengan rapi berdasar bukti-bukti transaksi yang ada. Begitu pun sebaliknya. Karena itulah akuntansi berperan sebagai tolak ukur perkembangan dan kemajuan sebuah perusahaan.
  2. Sebagai sistem informasi yang menghasilkan laporan keuangan dan bermanfaat bagi pihak-pihak berkepentingan. Pihak berkepentingan meliputi pihak internal dan eksternal perusahaan yang memiliki kepentingan untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan.
  3. Membantu dalam perhitungan pajak perusahaan. Dalam kaitannya dengan perekonomian nasional, perusahaan memiliki kewajiban membayar pajak. Dan perhitungan pajak tersebut dipenuhi menggunakan akuntansi. 
  4. Sebagai bahan pertimbangan bagi investor. Para investor dari dalam maupun luar negeri yang ingin melakukan investasi pada sebuah perusahaan bisa menggunakan informasi akuntansi untuk menunjang kegiatan investasi tersebut. Meliputi penilaian kinerja, perolehan keuntungan, peluang investasi, dan sebagainya.
  5. Sebagai alat untuk mendeteksi dan mencegah tindak korupsi. Penyalahgunaan dana atau korupsi dalam sebuah perusahaan swasta maupun pemerintahan dapat dideteksi dan dicegah melalui pencatatan akuntansi yang baik dan konsisten,

Manfaat Akuntansi Bagi Perusahaan 

Selain berperan dalam mempermudah kegiatan ekonomi, akuntansi juga memiliki manfaat yang lebih spesifik bagi tiap-tiap perusahaan, yaitu :
  1. Sebagai alat untuk melakukan perencanaan, koordinasi, pengawasan serta pengendalian perusahaan. Kegiatan-kegiatan tersebut biasanya dilakukan oleh manajer. Di mana manajer sebagai pihak internal perusahaan memerlukan informasi keuangan yang dihasilkan dari proses akuntansi. Karena itulah akuntansi bermanfaat untuk keperluan perencanaan (planning), koordinasi (coordination), pengawasan serta pengendalian (controlling) manajemen dan keuangan perusahaan. 
  2. Sebagai alat untuk merencanakan dan menjalankan operasional perusahaan terutama dalam pengalokasian sumber daya ekonomi. Informasi akuntansi berupa laporan keuangan menyajikan data aset-aset perusahaan. Guna kelancaran operasional perusahaan memerlukan informasi tersebut. Agar likuiditas perusahaan dapat diketahui dengan valid dan akurat. Sehingga rencana-rencana kerja perusahaan dapat terlaksana dengan baik, terukur, dan lancar. 
  3. Sebagai dasar untuk menghitung besar pajak perusahaan. Karena perusahaan memiliki kewajiban membayar pajak pada negara atas perusahaan yang dimiliki dan pendapatan yang diperoleh dari kegiatan usaha. Nilai pajak yang harus dipenuhi tersebut disesuaikan dengan besar laba perusahaan. Di mana laba tersebut dapat diketahui melalui proses akuntansi. 
  4. Untuk memperoleh pinjaman dari para kreditur. Umumnya kreditur memiliki persyaratan tertentu sebelum memberikan pinjaman dana, misal rasio likuiditas perusahaan harus bagus. Rasio ini dapat dihitung melalui analisa laporan keuangan. Fungsi rasio ini adalah untuk mengetahui apakah perusahaan mampu membayar utangnya. Karena itulah akuntansi bermanfaat bagi para perusahaan untuk memperoleh pinjama kreditur. 
  5. Menyediakan informasi keuangan bagi investor. Semua pihak pasti akan berhati-hati jika ingin melakukan investasi. Termasuk para investor di mana mereka biasa berinvestasi dalam jumlah uang yang tidak sedikit. Karena itu dibutuhkan pertimbangan matang untuk memutuskan apakah investor jadi menyerahkan uangnya pada sebuah perusahaan atau tidak. 
  6. Menjadi bahan pertimbangan bagi rekan bisnis dalam hal hubungan kerja sama usaha. Kondisi sebuah perusahaan yang baik atau tidak dapat tercermin melalui laporan keuangannya. Maka laporan keuangan bisa menjadi bahan pertimbangan bagi rekan bisnis dalam hubungan kerjasama dengan perusahaan. 
  7. Merupakan alat pertanggungjawaban tugas-tugas manajer. Tugas seorang manajer adalah menetapkan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan, termasuk dalam hal kebijakan keuangan. Kebijakan-kebijakan tersebut berjalan dengan baik atau tidak, dapat mudah diketahui melalui laporan keuangan akhir periode perusahaan. Jadi akuntansi merupakan alat pertanggungjawaban tugas seorang manajer.

No comments:

Post a Comment